Polda Banten: Sinergi Kemanusiaan untuk Warga Padarincang
SpiritNews.Media (Serang) – Polda Banten menyiagakan personel serta perlengkapan Search and Rescue (SAR) dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam banjir di wilayah Padarincang, daerah hukum Polresta Serang Kota.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 7 hari dan di ikuti oleh 34 personel. Dalam hal Polda Banten memberikan bantuan sosial, pelayanan kesehatan gratis dan kegiatan bersih-bersih dilingkungan yang terdampak banjir.
Kapolda Banten Irjen Pol Hengki melalui keterangannya menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bentuk kesiapan dan respons cepat Polda Banten dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam, khususnya banjir yang berpotensi terjadi akibat cuaca ekstrem.
“Polda Banten telah menyiapkan personel serta perlengkapan SAR untuk mendukung upaya penanganan apabila terjadi bencana banjir di wilayah Padarincang. Kesiapsiagaan ini dilakukan guna memberikan perlindungan, pengamanan, serta bantuan kepada masyarakat,” ujar Irjen Pol Hengki.
Adapun perlengkapan SAR yang telah disiagakan antara lain:
A. Ditsamapta, meliputi:
- 10 unit field bed
- 2 unit perahu Matsumoto
- 1 unit tenda
- 8 unit dayung
- 8 buah rompi
- 13 buah helm
- 1 unit mesin tempel Suzuki
- 8 buah kursi
- 4 buah meja
B. Ditpolairud, meliputi:
- 1 unit mobil SAR
- 1 unit ambulans
- 1 unit rubber boat pompa
Tangki BBM Mesin tempel 15 PK
- 10 unit life jacket
- 10 set perlengkapan SAR
Jas hujan, senter, sepatu Field bed, Tali carmantel.
C. Satbrimob, meliputi:
- 1 unit perahu
- 4 buah dayung
- 5 unit webbing
- 1 buah carmantel
- 5 buah senter kecil
- 7 unit bed SAR
- 12 buah pelampung
- 2 buah cangkul
- 1 unit senso
- 1 unit banner
- 1 unit senter portabel
- 10 buah jas hujan
- 1 unit pompaan Yon B
- 1 buah meja
- 7 buah kursi
- 1 set tenda
Kapolda Banten menegaskan bahwa seluruh jajaran diminta untuk terus memantau perkembangan situasi dan menjalin koordinasi dengan instansi terkait serta pemerintah daerah guna memastikan penanganan bencana dapat berjalan secara cepat, tepat, dan terpadu.
“Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama. Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan apabila terjadi kondisi darurat di lingkungan masing-masing,” katanya.
Kegiatan kemanusiaan tersebut mendapat apresiasi dari warga setempat. Salah satu warga Padarincang menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Polda Banten.
“Kami sangat berterima kasih kepada bapak-bapak Polisi yang sudah turun langsung membantu dan memberikan bingkisan. Bantuan ini sangat berarti bagi kami di tengah kondisi pascabanjir. Semoga seluruh personel selalu diberikan kesehatan dan keselamatan dalam bertugas,” ungkap salah seorang warga terdampak banjir.
Kapolda Banten juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, mengikuti arahan petugas di lapangan, serta saling menjaga dan membantu antarwarga. Sinergi antara aparat dan masyarakat dinilai menjadi kunci utama dalam mengurangi risiko dan dampak bencana.
Melalui kesiapsiagaan personel SAR dan aksi kemanusiaan berupa penyaluran bingkisan kepada warga terdampak, Polda Banten berharap dapat menghadirkan rasa aman, memperkuat solidaritas, serta menumbuhkan harapan di tengah masyarakat yang sedang menghadapi bencana alam (Bid/red).

Posting Komentar