News Breaking
Live
wb_sunny

Anak-anak Gaza, Butuh Perhatian dan Perlindungan

Anak-anak Gaza, Butuh Perhatian dan Perlindungan

 

Dian Novita Zebua,S.Si.MT
SpiritNews.Media (Jabar) - Momen Idul Fitri yang baru saja berlalu dirayakan dengan penuh suka cita sekaligus kesedihan yang amat mendalam oleh kaum muslim. Bahkan kesedihan lebih mendominasi. Bagaimana mungkin kita mampu bersuka cita, sementara saudara kita kaum muslimin di Jalur Gaza sedang diserang oleh Zionis Yahudi yang kejam.

Kekejian Yahudi Israel terhadap kaum muslim di Palestina telah merenggut banyak korban bahkan anak-anak sekali pun. Kebejatan Zionis bahkan juga terjadi di tengah kondisi gencatan senjata yang sudah disepakati. Per 1 April 2025 lalu, UNICEF yang merupakan badan anak-anak PBB melaporkan, serangan Israel yang kembali menggempur Gaza dalam 10 hari terakhir telah menewaskan sedikitnya 322 anak dan melukai 609 lainnya. UNICEF juga merilis data, bahwasanya sejak agresi lebih tepatnya aksi genosida terhadap warga muslim di Palestina, hampir 18 bulan lalu, lebih dari 15.000 anak tewas, 34.000 anak terluka, dan hampir satu juta anak terpaksa mengungsi berulang kali tanpa adanya akses terhadap layanan-layanan mendasar yang mereka butuhkan (beritasatu.com, 1/4/2025). 

Anak-anak Gaza saat ini tidak memiliki akses terhadap makanan, air bersih, tempat tinggal, dan layanan medis. Dengan demikian angka kekurangan gizi dan penyakit akan meningkat, menyebabkan lebih banyak kematian anak yang seharusnya bisa dicegah. Bahkan, berdasarkan data dari otoritas kesehatan di Gaza melaporkan bahwa lebih dari 60.000 anak kini berisiko mengalami komplikasi parah akibat kekurangan gizi termasuk bayi-bayi di dalamnya. Krisis kelaparan melanda wilayah setempat yang dipicu akibat blokade bantuan yang terus berlanjut (antaranews.com, 13/4/2025). Mereka juga kehilangan orang tua, menjadi yatim piatu, kehilangan keluarga, bahkan sangat mungkin kehilangan nyawa mereka sendiri.

Hal ini tidak boleh dibiarkan terus-menerus. Israel laknatullah harus segera dikalahkan. Kaum muslimin harus segera sadar dan peduli bahwa saudara mereka, anak-anak Gaza dan orang tua mereka butuh bantuan, butuh perhatian dan perlindungan dari kaum muslimin. Kaum muslimin tidak boleh berdiam diri atas meningkatnya korban baik anak maupun orang tua akibat genosida oleh Zionis Yahudi.

Semestinya penderitaan anak-anak Gaza semakin menyadarkan kita bahwa tidak bisa lagi kita berharap pada lembaga-lembaga internasional. Begitu pula, negeri-negeri Islam yang ada hari ini nyatanya juga tidak mampu melindungi kaum muslim di Gaza padahal mereka memiliki kekuatan. Kaum muslimin di Gaza butuh negara di bawah Kepemimpinan Islam yang dengan tulus menjadi penjaga dan benteng pelindung bagi warganya, termasuk anak-anak. 

(Dian Novita Zebua, S.Si, MT)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar